Nabi Nuh dan Kaumnya
Nabi Nuh memiliki sifat yang sangat sabar dan penyayang. Beliau selalu membela orang-orang yang lemah, miskin, dan tertindas. Kaum Nabi Nuh terkenal zhalim. Mereka sangat mencintai harta, senang meremehkan fakir miskin, dan menyembah berhala. Nabi Nuh dengan bijak dan sabar mengajak kaumnya untuk menyembah Allah swt. Namun seruan beliau selama bertahun-tahunhanya membuahkan hinaandan ejekan dari kaumnya.
Kesedihan Nabi Nuh
Nabi Nuh hanya mendapat sedikit pengikut setelah berdakwah selama 950 tahun. Kemudian beliau memperingatkan kaumnya akan datangnya bencana jika tidak kembali ke jalan Allah. Namun ancaman Nabi Nuh ditentang oleh kaumnya. Nabi Nuh berdoa dan mengadukan kesedihannya kepada Allah swt. Allah memperkenankan doa Nabi Nuh, kemudian memerintahkan beliauuntuk membuat kapal yang sangat besar.
Membuat Kapal Besar
Saat membuat kapal, Nabi Nuhdan pengikutnya diejek dan ditertawakan oleh kaum yang membangkang. Tanpamempedulikan mereka, Nabi Nuh dan kaumnya terus membuat kapal sesuai petunjuk dari Allah. Setelah kapal hampir selesai, Nabi Nuh dan kaumnya mempersiapkan bekal. Allah juga memerintahkan Nabi Nuh untuk mengumpulkan sepasanghewan dari setiap jenis untukdimasukkan ke dalam kapal.
Banjir Besar
Saat waktu yang dijanjikan Allah tiba, turunlah hujan yang sangat deras selama 40 hari 40 malam hingga terjadi banjir besar. Gunung-gunung pun ikut terendam. Kaum Nabi Nuh yang zhalim, termasuk anak beliau, Kan’an, tewas ditenggelamkan banjir. Sementara pengikut Nabi Nuh yang beriman naik kapal dengan selamat.
Tahukah kamu?
Sebesar apa sih kapal yang membawa Nabi Nuh, orang-orang beriman dan binatang-binatang? Menurut seorang peneliti muslim, panjang kapal Nabi Nuh adalah sekitar 50 meter dan terdiri atas tiga tingkat. Di tingkat pertama adalah tempat binatang-binatang liar yang sudah dijinakkan, tingkat kedua ditempati manusia, sementara di tingkat ketiga ditempati burung-burung.
